Tidak Selamanya Saling Mencintai Harus Bersama Sampai Menikah

Point Atau Bahan Pikiran Yang Penting Untuk Dipertimbangkan Sebelum Menikah

Pernikahan merupakan langkah yang sangat penting dalam kehidupan. Suatu fase yang serius yang dimana setiap orang akan tiba saatnya di hadapkan dalam momen itu. Dan pernikahan adalah pilihan. Pilihan yang harus dipilih baik-baik. Karena itu bukan hanya soal mau atau tidak. Tapi ini berhubungan soal kehidupanmu, seluruh kehidupanmu, Dengan siapa anda akan habiskan hari tua anda. Dengan siapa anda akan tumbuh dan kembang.

Pastikan Perasaan Anda Sudah Tulus Kepada Orang Tersebut

Poin penting dari pernikahan adalah, anda harus yakin dan percaya. Anda harus yakin bahwa itulah perasaan anda padanya. Itulah rasa anda terhadap pasangan anda. Anda yakin dia orangnya. Jangan hanya karena paksaan orang, atau karena anda merasa sudah saatnya menikah jadi siapa saja yowes. Atau karena dijodohkan. Jangan sampai karena alasan-alasan tersebut. Pastikan anda menikah karena anda ingin, dan itu pilihan anda. Anda nyaman dan anda cinta orang tersebut. Anda percaya padanya, dan anda bisa mempercayakan sisa hidup anda dengannya. Karena ini bukan soal satu dua tahun, tapi seumur hidup. Sampai anda tua, anda akan bersama dengannya. Dia akan menjadi orang untuk anda bersandar, orang anda berbagi cerita.

Jangan Menikah Karena MBA

Penting untuk kalian tahu, dan tekankan dalam hidup anda. Bahwa pernikahan soal komitmen soal rasa, soal tanggung jawab. Banyak orang menikah karena MBA atau married by accident, lahir di luar nikah. Dan untuk kasus seperti ini ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dan di pertimbangkan. Ada yang karena sudah terlanjur hamil, jadi jalan keluarnya adalah menikah. Untuk menghapus atau meluruskan stigma masyarakat, untuk memperbaiki nama keluarga, atau untuk kejelasan anak itu. Tapi jangan hanya karena itu. Bagaimana jika dia diperkosa, dan hamil. Apakah anda akan menikahkan anak anda dengan pelaku tindak kejahatan seksual? Hanya karena nilai atau norma masyarakat. Ini juga harus dipertimbangkan. Jika kalian pacaran dan kelepasan, dan kalian saling cinta, ya tidak apa-apa untuk menikah. Tapi  jikat kalian tidak siap, jangan paksakan untuk menikah, dan pada akhirnya akan cerai juga.