Kapten asal Manchester United, Harry Maguire dinyatakan bersalah atas kasus penyerangan yang terjadi dipulau Mykonos, Yunani. Dalam kasus tersebut dirinya juga dirinya menolak untuk ditangkap dan terbukti melakukan penyuapan secara berulag kali.
Maguire dinyatakan bersalah oleh pengadilan tinggi asal Kepulauan Syros. Dirinya yang juga bek Manchester United ini terancam hukuman penjara sealam 21 bulan. Namun sang kuasa hukum dari sang pemain tersebut melakukan aju banding dan pengajuan banding tersebut dimenangkan oleh kuasa hukumnya pada Kamis (27 Agustus 202). Dengan keadaan tersebut, dirinya dinyatakan bersih dari catatan kriminal untuk saat ini.
Dalam wawancaranya yang dilakukan secara emosional untuk BBC, Maguire mengkonfirmasi bahwa dirinya tidak bersalah. Tidak hanya itu saja, dirinya juga mengaku bahwa dirinya benar-benar sangat khawatir akan nyawanya saat ditangkap di Yunani.
“Saya tidak merasa harus minta maaf kepada siapapun itu. Permohonan maaf adalah sesuatu hal yang dilakukan saat anda melakukan sebuah kesalahan. Dan keadaan ini saya merasa tidak bersalah”, ungkap sang Kapten Manchester United.
Walaupun mengaku tidak bersalah, Maguire mengaku bahwa dirinya menyesal dengan kasus yang telah menimpanya tersebut dan dirinya tidak mau hal tersebut terjadi lagi serta tidak menginginkan kejadian yang menimpanya itu terjadi kepada siapapun.
“Situasi yang terjadi sangat mengakibatkan salah satu klub terbedar didunia kesulitan, jadi saya menyesal dengan kejadian terebut dan pastinya para penggemar dan staff akan merasakan efek dari kejadian tersebut tetapi saya merasa saya tidak melakukan kesalahan”,
“Saya menemukan diri saya dalam keadaan dimana hal tersebut bisa saja terjadi kepada siapapun dan bisa terjadi dimana saja”, ungkap Maguire.
Maguire mengakui bahwa dirinya sangat takut dengan kasus yang menimpanya. Saat ditanya seberapa parah dirinya terluka, Maguire mengatakan, “Mereka banyak memukul dibagian kaki saya. Saya sangat panik dan takut saat kejadian tersebut terjadi”.
Walaupun masih belum jelas apakah Manchester United tetap akan mempertahankan keberadaan Maguire di United sebagai kapten karena dirinya akan lebih dulu membahas permasalahan tersebut dengan pihak management klub.